RESISTOR
sebagai pengatur dalam membatasi jumlah arus yang mengalir dalam suatu rangkaian. Dengan adanya resistor menyebabkan arus listrik dapat disalurkan sesuai dengan kebutuhan. Adapun fungsi resistor secara lengkap adalah sebagai berikut :
- Berfungsi untuk menahan sebagian arus listrik agar sesuai dengan kebutuhan suatu rangkaian elektronika.
- Berfungsi untuk menurunkan tegangan sesuai dengan yang dibutuhkan oleh rangkaian elektronika.
- Berfungsi untuk membagi tegangan.
- Berfungsi untuk membangkitkan frekuensi tinggi dan frekuensi rendah dengan bantuan transistor daan kondensator (kapasitor).
fungsi yang terdapat dalam sebuah rangkaian/sistem elektronika.
- Sebagai kopling antara rangkaian yang satu dengan rangkaian yang lain (pada power supply).
- Sebagai filter/penyaring dalam rangkaian power supply.
- Sebagai frekuensi dalam rangkaian antena.
- Untuk menghemat daya listrik pada lampu neon.
- Menghilangkan bouncing (loncatan api) bila dipasang pada saklar
- Untuk menyimpan arus/tegangan listrik.
- Untuk arus DC berfungsi sebagai isolator/penahan arus listrik, sedangkan untuk arus AC berfungsi sebagai konduktor/melewatkan arus listrik.
- Perata tegangan DC pada pengubah AC to DC. Pembangkit gelombang AC atau oscilator, dan sebagainya.
sangatlah besar dan mempunyai peranan penting untuk memperoleh kinerja
yang baik bagi sebuah rangkaian elektronika. Dalam dunia elektronika, fungsi transistor ini adalah sebagai berikut:
- Sebagai sebuah penguat (amplifier).
- Sirkuit pemutus dan penyambung (switching).
- Stabilisasi tegangan (stabilisator).
- Sebagai perata arus.
- Menahan sebagian arus.
- Menguatkan arus.
- Membangkitkan frekuensi rendah maupun tinggi.
- Modulasi sinyal dan berbagai fungsi lainnya.
TRANSFORMATOR
bekerja berdasarkan prinsip
kerja induksi elektromagnetik. Dimana apabila terjadi suatu perubahan
fluks magnet pada kumparan primer, maka akan diteruskan ke kumparan
sekunder dan menghasilkan suatu gaya gerak listrik (ggl) induksi dan
arus induksi. Nah,agar selalu terjadi perubahan fluks magnet, maka arus
yang masuk (input) ini harus berupa arus bolak balik (AC).
Di dalam perkembangannya terdapat bermacam-macam jenis transformator atau trafo dan mempunyai berbagai fungsi, diantaranya :
- Trafo ( Transformator ) Adaptor
- Trafo ( Transformator ) IF ( Frekuensi Menengah )
- Trafo Step Up / Step Down
- Trafo OT ( Out Put )
2. Macam - macam RESISTOR , KAPASITOR , TRANSISTOR , DAN TRANSFORMATOR ?
RESISTOR
Macam-Macam Dan Bentuk Resistor - Resistor adalah sebuah komponen dasar Elektronika yang digunakan untuk membatasi dan menghambat arus listrik yang melewatinya dalam suatu rangkaian.
Resistor (dalam bahasa inggris) biasa juga disebut Weerdstand (dalam bahasa belanda) dan diterjemahkan dengan istilah Tahanan, Pelawan atau Penghambat Baca Selengkapnya
Berikut ini adalah Macam – Macam Resistor :
*. Resistor atau Tahanan Tetap (Fixed Resistor)
Pada Radio misalnya, dipakai Resistor yang mempunyai daya tahan Watt sekitar ¼ – ½ Watt Sedangkan pada sirkit-sirkit tertentu di Amplifier ada juga yang menggunakan Tahanan yang mempunyai daya tahan sampai 10 Watt. Nilai ukurannya ada yang tertulis langsung dibadannya, ada juga yang memakai kode warna dengan nilai yang tertentu besarnya
- Trimer Potensio (Trimpot) : Nilai Resistansinya dapat diubah atau di Trim dengan menggunakan obeng. Komponen ini banyak dipakai pada sirkit Stabilisasi arus dan tegangan. Nilai ukuran Ohmnya ada yang tertulis langsung (misalnya 5K) ada juga yang memakai sistim hitungan
KAPASITOR
Macam-Macam Kapasitor
Jenis Kapasitor Berdasarkan Polaritasnya
Kapasitor Nonpolaritas Kapasitor ini tidak mempunyai kaki positif dan negatif sehingga cara pemasangan pada rangkaian elektronika boleh bolak-balik. Yang termasuk kapasitor ini adalah kapasitor mika, kapasitor keramik,kapasitor kertas, dan kapasitor milar. | |||
Kapasitor Polaritas Kapasitor ini mempunyai kaki positif dan negatif, sehingga cara pemasangan pada rangkaian elektronika tidak boleh terbalik. | |||
Variabel Condensator ( Varco ) Kondensator ini dapat diatur dengan cara memutar rotor (as) yang ada pada badan komponen. | |||
Kondensator Trimer Kondensator ini dapat diatur dengan cara memutar rotor (as) yang ada pada badan komponen, tetapi harus mengunakan obeng. |
KAPASITOR
macam - macam KAPASITOR
MOSFET (Metal Oxide Semiconductor FET) adalah suatu jenis FET yang mempunyai satu Drain, satu Source dan satu atau dua Gate. MOSFET mempunyai input impedance yang sangat tinggi. Mengingat harga yang cukup tinggi, maka MOSFET hanya digunakan pada bagian bagian yang benar-benar memerlukannya. Penggunaannya misalnya sebagai RF amplifier pada receiver untuk memperoleh amplifikasi yang tinggi dengan desah yang rendah.
Simbol MOSFET |
TRANSISTOR
jenis-jenis transistor ini di beri nama B (Basis), K (Kolektor), dan E (Emitor). Fungsi transistor bipolar ini adalah sebagai pengatur arus listrik (regulator arus listrik), dengan kata lain transistor dapat membatasi arus yang mengalir dari Kolektor ke Emiter atau sebaliknya (tergantung jenis transistor, PNP atau NPN).Di bawah ini Gambar dan jenis-jenis transistor :